Untuk pertama kalinya, Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Pemprov Sumbar) menggelar Digital Leadership Academy (DLA) Tahun 2024.
Kegiatan yang berlangsung 7 Maret hingga 30 April 2024 ini sebagai inisiatif untuk meningkatkan kemampuan kepemimpinan di era digital.
Program ini, menurut Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi melalui sambutannya secara daring, dirancang untuk membekali para pemimpin dengan pengetahuan dan keterampilan terkini dalam memanfaatkan teknologi untuk memajukan pelayanan publik dan pembangunan daerah.
Dia berharap DLA dapat menjadi wadah bagi para pemimpin untuk berbagi pengalaman dan ide inovatif guna menciptakan pemerintahan yang efisien dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Gubernur Sumbar Mahyeldi mengatakan, Sumbar saat ini tengah berbenah membangun ekosistem digital, dimulai dengan penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
“Beberapa kebijakan sudah dilakukan di antaranya Perda Nomor 20 tahun 2018 tentang Pengelolaan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE),” ujarnya dalam sambutan pembukaan Pelatihan DLA sekaligus penutupan Government Transformation Academy (GTA) di Auditorium Gubernuran Sumbar, Kamis (7/3/2024).
Tahun 2023 nilai SPBE Sumatra Barat meningkat pada posisi 3,75 (sangat baik) dibandingkan Tahun 2022 3,18 (baik).
Pemprov Sumbar Juga telah membangun infrastruktur dan layanan publik secara elektronik. Terdapat lebih dari 50 aplikasi layanan publik yang sudah dihasilkan agar masyarakat mudah mengakses layanan dan informasi publik.
“Oleh sebab itu, kepemimpinan digital sangat diperlukan dalam proses transformasi digital yang tengah berjalan saat ini, untuk mengawal perubahan dan pemanfaatan teknologi dengan cepat di berbagai sektor, termasuk sektor pemerintahan,” jelas gubernur.
Lebih lanjut Mahyeldi menjelaskan, saat ini Provinsi Sumbar juga berproses untuk mewujudkan smart province.
Dalam mewujudkan Smart Province, Pemprov Sumbar berupaya untuk menciptakan ekosistem seimbang dengan memaksimalkan peran pentahelix untuk menjadi fasilitator dan akselerator pendukung ekonomi digital.
Gubernur mengapresiasi Kementerian Kominfo melalui Kepala BPSDM Kementerian Kominfo Hari Budiarto beserta jajaran yang telah memfasilitasi pelaksanaan DLA dan memilih Provinsi Sumbar sebagai lokus pertama pelaksanaan DLA Tahun 2024.
Apresiasi juga disampaikan gubernur kepada Kepala Balai Besar Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian (BBPSDMP) Kominfo Medan, Christiany Juditha beserta jajaran yang telah memfasilitasi pelaksanaan GTA.
Pada hari pertama usai pembukaan, para peserta pelatihan yang terdiri dari pejabat Eselon 2 Provinsi Sumbar dan beberapa pejabat kabupaten dan kota, mengikuti sesi materi oleh Kepala BPSDM Kominfo Kementerian Kominfo Hari Budiarto. GBM
