Pemerintah Kota (Pemkot) Padang melalui Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang terus berupaya menetapkan kebijakan dan inovasi untuk mendukung terwujudnya Kota Padang yang Beriman (bersih, indah dan nyaman).

Salah satu upaya yang dilakukan pada Tahun 2023 adalah dengan melakukan pemasangan kubus apung di sungai Batang Arau pada dua lokasi, yaitu di depan Mesjid Darussalam Pasa Gadang, Kecamatan Padang Selatan dan di Jembatan Koto Baru Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung.

Pemasangan kubus apung diharapkan dapat menghambat laju sampah atau mengurangi sampah yang sampai ke muara sungai.

Selain itu, diharapkan dapat memberikan informasi kecamatan dengan produksi sampah terbesar dan terkecil jika dipasang di masing-masing perbatasan kecamatan.

Sistem kerja penanganan sampah menggunakan kubus apung dilakukan dengan sistem buka tutup yaitu dibuka pada saat hujan untuk menghindari hilangnya kubus apung terbawa arus.

Di lokasi pemasangan disiagakan petugas DLH Kota Padang yang selain bertugas membuka dan memasang kembali kubus apung juga bertugas mengumpulkan sampah yang tertahan pada kubus apung setiap hari dan membawanya dengan becak motor ke TPS terdekat.

Pada Kamis (20/4/2023), Wali Kota Padang Hendri Septa berkenan secara langsung meninjau pemasangan kubus apung di depan Mesjid Darussalam Pasa Gadang yang baru dioperasionalkan didampingi oleh Kepala DLH Kota Padang Mairizon.

Wali Kota Padang dalam kesempatan tersebut menjelaskan, Kota Padang dilalui oleh banyak aliran sungai.

Salah satunya sungai Batang Arau yang merupakan salah satu sungai besar dengan kondisi secara kasat mata masih banyak sampah yang hanyut atau bertumpuk di tepian sungai.

Hal ini disebabkan karena sungai Batang Arau melewati berbagai aktivitas, seperti bengkel, pertambangan, rumah sakit, industri karet, pemukiman dan pelabuhan yang sarat dengan timbulan sampah dan limbah, sehingga beban sungai Batang Arau semakin berat.

Pemasangan kubus apung merupakan salah satu upaya konkrit yang dilakukan Pemerintah Kota Padang dalam pengelolaan dan pemulihan DAS Batang Arau dengan penyediaan sarana pengelolaan sampah dan diharapkan membantu mengurangi sampah yang bermuara ke laut.

“Kubus apung di lokasi pertama di dekat Mesjid Darussalam Pasa Gadang telah dioperasionalkan (20/4/2023) dan pertama kali sampah dikumpulkan dan diangkat sebanyak 15 keranjang,” jelas Kepala DLH Kota Padang Mairizon.

Sehubungan adanya Festival Muaro Padang pada 24-27 April 2023, pemasangan kubus apung diharapkan dapat berfungsi dalam penanganan sampah di sungai Batang Arau dan diharapkan pengunjung festival dapat menjaga kebersihan Pantai Padang, serta Sungai Batang Arau selama momen lebaran dan even Festival Muaro Padang agar Kota Padang tetap bersih dan nyaman. GBM

 

 

 

Facebook Comments Box

Bagikan: