Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta ketahanan keluarga, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek).
Kegiatan Bimtek tersebut bertema Trend Kuliner dan Inovasi berbasis Kolaborasi-Aksi Angkatan Pertama dengan peserta istri Sekda kabupaten/kota se-Sumbar dan anggota di Pangeran Beach Hotel Padang, Rabu (23/8/2023),
Bimtek ini mengupas tentang kuliner yang lagi tren dan bagaimana meningkatkan inovasi dalam mengolah sebuah kuliner menjadi menu istimewa dengan cita rasa enak dan berdaya saing tinggi.
Kegiatan yang ditujukan bagi pengurus dan anggota DPW ini akan dilanjutkan dengan Bimtek Angkatan Kedua yang akan digelar pada 31 Agustus 2023 dengan menghadirkan peserta dari seluruh Ketua Unit Pelaksana/DWP OPD Provinsi beserta anggota DWP Provinsi Sumnar.
Lina Hansastri, Ketua DWP Provinsi Sumbar dalam sambutannya menyampaikan tujuan dari pelaksanaan Bimtek ini adalah bagaimana meningkatkan kapasitas pengurus DWP dan anggota dalam bidang ekonomi dan pengolahan pangan.
“Materi yang kita dapatkan nanti tentu sangat bermanfaat, makanya saya berharap kepada semua pengurus DWP yang ada disini untuk dapat mengikuti Bimtek ini dengan serius, karena akan bermanfaat bagi peningkatan pengetahuan dan ketahanan keluarga kita,” ujarnya dalam situs sumbarprov.go.id.
Pada kesempatan yang sama Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) yang diwakili oleh Kepala Bidang Kualitas Hidup Perempuan Mulyadi mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada semua pengurus DWP atas terselenggaranya bimtek trend kuliner ini.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pengurus DWP atas upaya komitmen dan kerja keras sebagai mitra kerja dalam mendukung program pemerintah dalam pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak,” jelasnya.
Selain itu, lanjut Mulyadi, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dalam hal tren kuliner terkini bagi pengurus DWP provinsi maupun kabupaten/kota se-Sumbar.
“Melalui bimtek ini, yang merupakan kesempatan berharga bagi kita semua dalam menggali pengetahuan, berbagi pengalaman dan menjalin sinergi dibidang industri kuliner yang terus berkembang pesat saat ini,” ungkapnya.
Dia menuturkan, perlu diketahui keberhasilan menjaga relevansi dan daya saing dalam trend kuliner sangat tergantung pada kemampuan dalam menangkap brand terkini serta berinovasi secara berkelanjutan.
“Acara ini juga diharapkan memberikan panduan dan wawasan trend terbaru dalam kuliner dan inovasi yang memberikan dampak positif bagi bisnis dan pelayanan kuliner,” katanya.
Sementara itu, Satria Haris, Chef lulusan Universitas Negeri Padang (UNP) dan salah seorang peneliti dari badan riset nasional mengatakan bahwa branding dan inovasi dalam sebuah kuliner sangat penting.
“Kalau kita tau trend dan inovasi, kita akan melihat peluang dan apabila sudah melihat peluang kita akan berpikir bagaimana menghasilkan sebuah produk yang bernilai ekonomi, dan itu bisa kita lakukan melalui pergerakan DWP ini,” tutur Satria. GBM
