Kepala Dinas Komunikasi, informatika dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) Siti Aisyah, yang mewakili Gubernur Sumbar secara resmi membuka kegiatan #Hack4ID Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital dengan tema “Kolaborasi Startup Digital Menuju Digitalisasi Sumatra Barat” di Aula Lantai 3 Badan Perencanaan Pembangunan Provinsi Sumbar.
Dia menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada kementerian Komunikasi dan Informatika atas terselenggaranya kegiatan #Hack4ID Gerakan Nasional 1000 Startup Digital di Provinsi Sumbar.
Siti Aisyah, atas nama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar menyampaikan terima kasih, karena telah dipilih sebagai salah satu daerah pelaksanaan program #Hack4ID sebagai bagian dari Gerakan Nasional 1000 Startup Digital tahun 2024.
“Kami menyambut baik kegiatan ini, karena apa yang hendak dicapai oleh gerakan ini sangat sejalan dengan salah satu misi pembangunan Sumbar, yakni meningkatkan usaha perdagangan dan industri kecil/menengah, serta ekonomi berbasis digital,” jelasnya.
Pemprov Sumbar, lanjut Siti Aisyah, juga telah menetapkan beberapa arah kebijakan, seperti peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) pelaku koperasi dan UMKM dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk pengembangan bisnis dan perdagangan digital.
Selain itu, kebijakan lainnya adalah peningkatan digitalisasi produk bagi pelaku entrepreneur, peningkatan industri kecil dan menengah, UMKM yang berkompeten dan melek teknologi digital penumbuhan, serta pengembangan marketplace fasilitasi penumbuhan pelaku e-commmerce.
Kepala Diskominfotik berharap dengan adanya Gerakan 1.000 Startup Digital lahirnya Sekolah BETA atau Markas Sekolah Beta.
Sekolah Beta merupakan program pendukung Gerakan 1.000 Startup Digital yang memberikan pembekalan bagi calon talenta dengan berbagai ilmu praktikal yang terdiri dari tiga jalur, yakni Hacker, Hipster dan Hustler.
“Konsep rumah beta ini dapat menjadi wadah untuk digital kreatif di Sumatra Barat, karena sampai saat ini pemprov belum memiliki wadah untuk milenial muda dan calon startup mengembangkan talenta di bidang ekonomi digital kreatif dengan pembinaan yang terarah dan terkonsep dari pemerintah daerah dan kementerian terkait,” tuturnya.
Kepala Diskominfotik menyampaikan harapan kepada seluruh peserta #Hack4ID Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital, untuk mengikuti kegiatan ini dengan baik.
“Saya menghimbau, mari kita ikuti program ini dengan sungguh-sungguh sampai akhir dan tunjukkan keseriusan dan minat,” tegas Siti Aisyah.
Turut hadir, Kepala OPD lingkup Pemerintah Provinsi Sumbar, Direktur Utama Bank Nagari dan Tim Startup Digital Kementerian Komunikasi Republik Indonesia.
Sebagai informasi, Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital merupakan inisiatif Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam mencetak startup digital baru di Indonesia, serta menciptakan talenta yang siap untuk bekerja di ekosistem startup digital di Indonesia maupun mancanegara.
Gerakan ini diinisiasi untuk memperkuat dan meningkatkan ekonomi digital, membuka lapangan pekerjaan baru, serta mempersiapkan Indonesia Digital 2045. GBM
